PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU-GURU MA CAHAYA HARAPAN MELALUI PELATIHAN PEMBELAJARAN BLENDED LEARNING BERBASIS LMS MOODLE DI ERA POST COVID-19
Abstract
ABSTRAK
Penerapan e-learning merupakan salah satu inovasi teknologi pembelajaran yang mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi dengan konten pelajaran. Meskipun e-learning bisa digunakan secara mandiri oleh siswa, namun eksistensi guru menjadi sangat berarti sebagai orang dewasa yang berfungsi memberi dukungan dan mendampingi siswa dalam proses pembelajaran. Oleh karena itu, model pembelajaran yang menggabungkan (blending) metode face to face learning dengan e-learning secara integratif dan sistematis akan membuat proses pembelajaran menjadi lebih bermakna. Kejadian virus Corona yang mewabah di Indonesia membuat situasi belajar diarahkan ke online learning. Akan tetapi faktanya penggunaan teknologi masih sangat minim ditemukan di sekolah. Hal yang sama juga ditemukan di sekolah Mitra. MA Cahaya Harapan merupakan sekolah mitra untuk tempat workshop pengabdian ini, dimana kebanyakan guru belum dengan maksimal memanfaatkan penggunaan ICT ini pada proses pembelajaran di kelas. Tahap-tahapn pengabdian ini meliputi tahap persiapan, pelaksanaan, evaluasi dan pendampingan. Tujuan workshop  pendampingan dan pelatihan ini adalah meningkatkan kemampuan guru-guru  dalam pembelajaran blended learning berbasis LMS Moodle  di era post Covid-19. Peserta dalam PKM ini terdiri dari 25 orang dan dilaksanakan selama tiga hari dan dilanjutkan pendampingan selama dua pekan berturut-turut. Berdasarkan hasil angket kepuasaan sebesar 28% peningkatan kemampuan peserta dari sebelum pelatihan. Seluruh peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti program pelatihan. Hal ini bisa dilihat dari kehadiran seluruh peserta mulai dari awal kegiatan sampai akhir kegiatan. Peserta mampu membuat dan mendesain pembelajaran blended learning berbasis LMS Moodle.
Kata Kunci :Â Blended Learning, LMS Moodle, Post Covid 19Â
Â
ABSTRACT
The application of e-learning is one of the learning technology innovations that integrate information and communication technology with lesson content. Although e-learning can be used independently by students, the existence of teachers is very meaningful as adults who function to support and assist students in the learning process. Therefore, a learning model that combines (blending) the face to face learning method with e-learning in an integrative and systematic manner will make the learning process more meaningful. The outbreak of the Corona virus in Indonesia has directed the learning situation to online learning. However, the fact is that the use of technology is still very minimal in schools. The same thing was found in the Mitra school. MA Cahaya Harapan is a partner school for this PKM workshop, where most teachers have not maximally utilized the use of ICT in the learning process in the classroom. The stages of this workshop include the stages of preparation, implementation, evaluation and mentoring. The purpose of this mentoring and training workshop is to improve the abilities of teachers in Moodle LMS-based blended learning in the post-Covid-19 era. Participants in this PKM consisted of 25 people and was held for three days and continued with mentoring for two consecutive weeks. Based on the results of the satisfaction questionnaire, there was a 28% increase of the participants ability after joining the training. All participants seemed very enthusiastic in participating the training program. This can be seen from the attendance of all participants from the start of the activity to the end of the activity. Participants are able to create and design Moodle LMS based blended learning
Keywords:Â Blended Learning, LMS Moodle, Post Covid 19
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Akkoyunlu, B. &Soylu, M.Y. (2006). A Study on Students’ Views about Blended Learning Environment. Turkish Online Journal of Distance Education-TOJDE,7(3).
Akkoyunlu, B., &Soylu, M. Y. (2008). A Study of Student’s Perceptions in a Blended Learning Environment Based on Different Learning Styles.Educational Technology & Society, 11(1), 183-193.
Arnita, MT., (2005). Teknologi Informasi Dalam Dunia Pendidikan. http://www.bunghatta.ac.id/artikel/54/teknologi-informasidalam-dunia-pendidikan.html.
Apsari, Y., Lisdawati, I., & Mulyani, E. R. (2020). Pelatihan Pembelajaran Berbasis ICT Kepada Guru Bahasa Inggris. Abdimas Siliwangi, 3(2), 267-278.
Hakim, A.B. (2016). Efektifitas Penggunaan E-Learning Moodle, Google Classroom Dan Edmodo. I-STATEMENT: Information System and Technology Management, 2(1).
Hameed, S., Badii, A. & Cullen, A.J. (2008). Effective E-Learning Integration with Traditional Learning in a Blended Learning Environment.European and Mediterranean Conference on Information System. May 25-26.
Hanum, N.S. (2013). Keefetifan E-Learning sebagai Media Pembelajaran (Studi Evaluasi Model Pembelajaran E-Learning SMK Telkom Sandhy Putra Purwokerto). Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1).
Hardiyana, Andri. (2015). Implementasi Google Classroom sebagai Alternatif dalam Meningkatkan Mutu Pembelajaran di Sekolah. Karya Tulis Ilmiah, Cirebon: SMA Negeri 1 Losari
Istiqomah, Sri Banun Titi & Ninik Azizah. (2013). Penerapan Metode Blended Learning Berbasis ICT untuk Meningkatkan Minat dan Prestasi Belajar pada Mata Kuliah Ilmu Sosial Budaya Dasar (ISBD) di Prodi D-III Kebidanan FIK UNIPDU Jombang. Jurnal Eduhealth, 3(2), 103-113.
Kemendikbud. (2014). Materi Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Maryani, Y. (2013). Aplikasi E-Learning Sebagai Model Pembelajaran Berbasis Teknologi informasi di Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Kemenkes Pontianak. Vo. 9 No. 1 hal. 27-39
Munawwarah, S. F. (2014). Teachers’perceptions on the use of ICT in Indonesian EFL learning context. English Review:Journal of English Education, 3(1), 70-80.
Murni, S., & Apsari, Y. (2021, January). VBA Microsoft Excel Sebagai Media Pembelajaran Inovatif Berbasis Ict Untuk Pembelajaran Matematika Dan Bahasa Inggris. In PROSIDING SENANTIAS: Seminar Nasional Hasil Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (Vol. 1, No. 1, pp. 1093-1102).
Nuraeni,L., Purwasih,R., & Mutakim, J. (2020). IKIP Siliwangi student’s perceptions of online teaching and learning process during COVID-19 pandemic?. IOP Conf. Series: Journal of Physics: Conf. Series,1657 (012084),1-6. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2013 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah.
Pradana, D.B.P & harimurti, R. (2017). Pengaruh Penerapan Tools Google Classroom pada Model Pembelajaran Project Based Learning terhadap Hasil Belajar Siswa. Jurnal IT-Edu Universitas Negeri Surabaya,2 (1).
Salinan Inpres No.9 Tahun (2016). https://kemdikbud.go.id/main/files/download/e451d9ec3a04121doi:10.1088/1742-6596/1657/1/012084.
DOI: https://doi.org/10.31932/jpmk.v4i1.1060
Article Metrics
Abstract view : 820 timesPDF - 627 times
Refbacks
- There are currently no refbacks.